Mengelola Keuangan Keluarga di Era Digital: Tips dan Strategi
Pendahuluan
Di era digital saat ini, transaksi keuangan semakin mudah dilakukan tanpa perlu membawa uang tunai. Dengan adanya aplikasi pembayaran dan kartu, masyarakat dapat melakukan berbagai transaksi dengan lebih praktis. Namun, kemudahan ini juga harus diimbangi dengan perencanaan keuangan yang baik agar pengelolaan finansial keluarga tetap terjaga.
Pentingnya Literasi Keuangan dalam Keluarga
Memahami data Literasi Keuangan di Indonesia
Menurut Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) tahun 2019, indeks literasi keuangan masyarakat Indonesia hanya mencapai 38,03%, sementara indeks inklusi keuangannya berada di angka 76,19%. Hal ini menunjukkan bahwa masih banyak keluarga yang perlu meningkatkan pemahaman mereka tentang pengelolaan keuangan.
Peran Teknologi dalam Meningkatkan Literasi Keuangan
Eka Nilam Dari dari ShopeePay menekankan pentingnya teknologi dalam membantu keluarga memenuhi kebutuhan finansial mereka. Fitur-fitur seperti Transfer ShopeePay dirancang untuk mempermudah proses transaksi sehari-hari serta mendukung upaya edukasi literasi keuangan.
Tips mengelola Keuangan Keluarga dari Pasangan Publik Figur
Pasangan Mona Ratuliu dan Indra Brasco berbagi beberapa tips berharga untuk mengatur keuangan keluarga agar lebih terencana dan teratur.
1. Buat Pos Budget Sesuai Kebutuhan
Rancangan Pengeluaran yang Efektif
Mona menyarankan agar setiap keluarga membuat pos budget berdasarkan kebutuhan masing-masing. Diskusikan bersama pasangan mengenai besaran anggaran untuk setiap kategori seperti kebutuhan harian, tabungan, pendidikan anak, rekreasi hingga biaya transportasi.> “Kami menerapkan strategi alokasi budget berdasarkan kategori kebutuhan agar pengeluaran bisa lebih terkontrol,” ungkap Mona Ratuliu.
Evaluasi Berkala
Lakukan evaluasi secara berkala terhadap pos budget yang telah dibuat untuk memastikan bahwa semua pengeluaran sesuai rencana dan tidak ada pemborosan yang terjadi.
2. Manfaatkan Teknologi untuk Mempermudah Transaksi Harian
Efisiensi Melalui Aplikasi Pembayaran
Mona dan Indra mengakui bahwa teknologi sangat membantu mereka dalam urusan finansial sehari-hari. Dengan menggunakan aplikasi pembayaran seperti ShopeePay, mereka dapat melakukan berbagai transaksi dengan cepat tanpa harus repot membawa uang tunai atau mencari mesin ATM.
“Setiap hari ada saja kebutuhan yang harus ditransfer mulai dari belanja dapur hingga iuran bulanan,” jelas mona.
Promo Menarik
Manfaatkan promo-promo menarik dari aplikasi pembayaran untuk menghemat biaya belanja atau mendapatkan cashback saat bertransaksi. Ini adalah cara cerdas untuk memaksimalkan anggaran belanja Anda!
3. Libatkan Seluruh Anggota keluarga Dalam Perencanaan Finansial
Kerjasama Tim Dalam Pengelolaan Uang
Indra menekankan pentingnya kerjasama tim dalam mencapai tujuan finansial bersama sebagai sebuah keluarga. Libatkan anak-anak dalam diskusi mengenai perencanaan anggaran sehingga mereka juga memahami nilai uang sejak dini.
“Saya percayakan kepada Mona karena dia lebih teliti dalam hal detail kebutuhan,” kata indra sambil menjelaskan pembagian tugas antara dirinya dan istri terkait urusan finansial rumah tangga.
Edukasi Anak Tentang Uang sejak Dini
Ajarkan anak-anak tentang cara berbelanja bijak serta pentingnya menabung sehingga mereka dapat belajar menghargai uang sejak kecil.
Membangun Fondasi Finansial Yang Kuat Untuk Masa Depan
Annisa Steviani sebagai Certified Financial Planner menyatakan bahwa kunci sukses kelola finansial adalah kesepahaman antara pasangan mengenai tujuan ekonomi bersama serta melibatkan seluruh anggota keluarga dalam proses tersebut.
Menyisihkan Pemasukan Untuk Investasi
Idealnya setiap bulan sisihkan minimal 10% dari pemasukan Anda untuk ditabung atau diinvestasikan demi masa depan yang lebih baik bagi seluruh anggota keluarga.
Kesimpulan: Menuju Masa Depan Finansial Yang Lebih Baik
Dengan mengikuti tips-tips sederhana namun efektif ini serta memanfaatkan teknologi modern seperti aplikasi pembayaran digital, Anda dapat membangun fondasi finansial yang kuat bagi keluargamu sekaligus meningkatkan literasinya seiring waktu berjalan.
Jadi tunggu apa lagi? Segera implementasikan strategi-strategi tersebut demi kesejahteraan ekonomi keluargamu!